Gapura, Nura Online – Hari Santri yang biasanya diperingati setiap tanggal 22 Oktober, sudah di ambang pintu. Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama Gapura akan berpartisipasi dengan menggelar beberapa rangkaian acara untuk menyambut Hari Santri 2023.
Sesuai dengan hasil rapat Pengurus Harian pada tanggal 22 Agustus 2023, ketua panitia Hari Santri 2023 ini diamanahkan kepada M. Khalqi Kr, S.Ag. (wakil ketua MWC NU Gapura). Maka dibentuklah susunan panitia secara lengkap seperti yang tertuang pada SK bernomor 114/MWC/A.II/L-37.21/VIII/2023 tertanggal 28 Agustus 2023.
Tahun ini rangkaian acara akan dimulai tanggal 16 September 2023 dan diakhiri pada puncak acara tanggal 29 Oktober 2023. Adapun rangkaian acaranya sebagai berikut :
- Lomba Hadrah Klasik pada tanggal 16 – 23 September 2023
- Olimpiade ASWAJA tingkat MI – MA sederajat pada tanggal 3 Oktober 2023
- Lomba Pidato Online tingkat MI – MA sederajat pada tanggal 5 – 15 Oktober 2023
- Lomba Paduan Suara Berpuisi Mars Hari Santri pada tanggal 9 – 17 Oktober 2023
- Lomba Karya Tulis Ilmiah pada tanggal 10 Oktober 2023
- Musabaqah Qira’atil Kutub (MQK) pada tanggal 10 Oktober 2023
- Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di seluruh ranting NU Gapura pada tanggal 11 – 15 Oktober 2023
- Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di MWC NU Gapura pada tanggal 21 Oktober 2023
- Upacara Hari Santri 2023 pada tanggal 22 Oktober 2023
- Jalan Sehat Santri (JSS) sekaligus penutupan puncak acara pada tanggal 29 Oktober 2023
Ketua MWC Nu Gapura, Kiai Alwi memberikan arahannya bahwa Hari Santri di abad kedua ini adalah momentum untuk bangkit dan bersatu. Dia juga berharap kepada panitia agar direncanakan dan dilaksanakan dengan sempurna.
“Hari santri abad kedua, MWC NU Gapura bangkit dan bersatu. Semoga sukses dalam perencanaan, sukses dalam pelaksanaan, dan sukses dalam outpunya” sambutnya.
Sementara itu, ketua panitia saat dihubungi terpisah via whatsApp, mengatakan bahwa Hari Santri merupakan bentuk penghargaan negara terhadap perjuangan kaum pesantren. Dia berharap seluruh rangkaian acara terlaksanan dengan sukses.
“Hari santri merupakan bentuk penghargaan negara terhadap perjuangan kaum peantren di masa lalu, tugas santri hari ini berusaha semaksimal mungkin memberikan manfaat nyata bagi negara dg tetap menjaga identitas kesantrian” ucap dosen ma’had aly Al-Karimiyyah Beraji ini.
“Semoga seluruh rangkaian kegiatan terlaksana dengan sukses, baik input, output maupun out comenya” tambahnya.
Kami mengajak seluruh nahdliyyin khsusunya Gapura dan sekitarnya ikut berpartisipasi dalam acara-acara ini. Lebih lengkapnya silahkan didownload di SINI