Gapura Tengah, NURA Online-Dalam kegiatan turba (turun ke bawah) ke Sumenep tim Turba Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur menyampaikan khomsah harokah yang merupakan misi PWNU Jatim dalam menyongsong satu abad berdirinya Nahdlatul Ulama (NU).
Menurut K. Abdussalam Shohib, wakil ketua PWNU Jawa Timur, khomsah harokah, atau panca (lima) gerakan yang digaungkan PWNU Jatim dimaksudkan untuk menguatkan jam’iyah NU di semua lini kehidupan.
Adapun panca gerakan tersebut diantaranya gerakan misi kesehatan, gerakan misi ekonomi, gerakan misi kaderisasi, gerakan misi literasi, dan gerakan misi pendidikan. Lima gerakan misi ini diharapkan mampu membawa NU di samping kuat secara aqidah, juga kuat dari segi peran dan kiprahnya di tengah-tengah masyarakat.
K. Abdussalam Shohib menguraikan bahwa dalam gerakan misi kesehatan, PWNU Jawa Timur setidaknya menargetkan dibangunnya fasilitas kesehatan NU, baik berupa rumah sakit NU, ataupun klinik NU.
Untuk gerakan ekonomi, PWNU Jawa Timur akan mendirikan BMT NU, NU Mart, dan peningkatan ekonomi umat.
Misi kaderisasi dan misi literasi yang dilaksanakan dengan masif bertujuan untuk menyiapkan kader-kader NU yang siap menyongsong era milenial. Terutama dalam dunia teknologi yang harus dikuasai.
Yang terakhir misi pendidikan. Dalam misi ini, ditargetkan memiliki sekolah-sekolah unggulan bercirikan NU.
Kegiatan turba dipusatkan di Aula Aswaja Lt. II MWCNU Gapura. Dalam Turba ini dihadiri oleh empat perwakilan Pengurus Cabang; yaitu PCNU Sumenep, PCNU Pamekasan, PCNU Masalembu, dan PCNU Kangean. Serta dihadiri 17 Pengurus Ranting NU (PRNU) se Kecamatan Sumenep.
Turba ke Sumenep merupakan lokasi kedua yang disinggahi PWNU Jatim selama di Madura. Lokasi pertama bertempat di Pondok Pesantren Assirojiyah, Kajuk, Rongtengah, Kabupaten Sampang.
Pewarta: Ulil Abshar
Editor: Moh. Rusdi